Marcus Rashford Resmi Menjadi Bagian Pemain Barcelona

Marcus Rashford Secara Resmi Menjadi Bagian Dari FC Barcelona Setelah Menandatangani Kontrak Peminjaman Dari MU Hingga Akhir Musim 2025–2026. Kesepakatan ini mencakup opsi bagi Barcelona untuk mempermanenkan sang striker dengan banderol sekitar €30 juta ketika masa peminjaman berakhir.

Pemain berusia 27 tahun ini mengikuti jejak para legenda asal Inggris dengan mengenakan jersey nomor 14 yang pernah di pakai oleh Johan Cruyff dan Thierry Henry. Rashford sendiri menyatakan bahwa bergabung dengan Barcelona seperti mewujudkan mimpi: “Di sini rasanya seperti rumah, klub tempat mimpi menjadi nyata”.

Pelatih Hansi Flick secara eksplisit menyebut Marcus Rashford sebagai solusi untuk memperkuat posisi sayap kiri, mengingat Blaugrana membutuhkan pemain dengan kecepatan dan kemampuan finishing di sisi tersebut. Di samping itu, kedatangan Rashford di anggap kompatibel dengan filosofi permainan Barcelona yang menekankan kreativitas dan mobilitas pemain.

Kesepakatan ini pula di rancang untuk mengatasi kendala pembatasan finansial La Liga. Barcelona membayar gaji Rashford penuh selama 1 tahun, dengan sang pemain setuju memotong sekitar 15–25% gajinya, sehingga menjadi sekitar €14 juta per musim.

Marcus Rashford kini menjadi pemain Inggris pertama yang memperkuat Barca sejak Gary Lineker (1986). Dia sudah menjalani debut pramusim saat Blaugrana menjalani tur Asia, meski partai melawan Vissel Kobe di batalkan karena masalah promotor. Kinerja positif di laga pramusim ini memberikan harapan bahwa ia dapat segera menyesuaikan diri dan memberikan dampak di lini depan.

Dari sisi Manchester United, transfer ini di terima dengan tenang karena Rashford memang tidak masuk dalam skema pelatih Ruben Amorim musim depan, serta MU di pastikan absen dari Liga Champions. Bagi Barcelona, hadirnya Rashford menambah kedalaman skuad dan memberikan pilihan serangan yang lebih fleksibel—di tengah ketidakpastian Robert Lewandowski dan lompatan ke depan bagi pemain muda lainnya.

Alasan Utama Di Balik Kepindahan Ini

Marcus Rashford resmi bergabung dengan FC Barcelona pada musim transfer musim panas 2025 melalui kesepakatan pinjaman satu tahun dari Manchester United, lengkap dengan opsi pembelian permanen sekitar £26–30 juta.

Satu Alasan Utama Di Balik Kepindahan Ini adalah keinginan Rashford meraih kembali performa terbaiknya setelah mengalami penurunan peran di United. Di bawah asuhan manajer Ruben Amorim, Rashford di anggap tidak masuk dalam rotasi tim, bahkan di pisahkan dari skuad utama dan di kabarkan tidak cocok dengan filosofi permainan sang pelatih. Ketika masa pinjamannya bersama Aston Villa berakhir, dia menyadari bahwa sudah saatnya mencari tantangan baru untuk menghidupkan kembali kariernya.

Salah satu daya tarik terbesar dalam kepindahan ini adalah kesempatan bekerja dengan pelatih Hansi Flick, sosok yang dikenal mampu menghidupkan kembali performa pemain, seperti kasus Serge Gnabry dan Thomas Müller di Bayern Munchen. Rashford merasa pembicaraannya dengan Flick sangat positif dan membuatnya yakin untuk pindah ke Barcelona.

Selain itu, Barcelona memenuhi kebutuhan taktis tim mereka. Fleksibilitas posisi Rashford—bisa bermain sayap kiri, nomor 9, atau second striker—memberi tambahan kedalaman serangan yang di butuhkan oleh The Catalans, terutama dalam rotasi musim panjang dan ketiadaan pemain seperti Nico Williams atau Luis Díaz karena kendala negosiasi dan finansial.

Faktor finansial juga mendukung terwujudnya transfer ini. Barcelona mempertimbangkan Rashford sebagai solusi jangka pendek yang terjangkau selama menghadapi batasan atas regulasi fair‑play keuangan La Liga. Rashford sendiri setuju untuk potongan gaji sekitar 15–25%, sementara Barca menanggung seluruh kontraknya selama masa pinjaman.

Rashford juga menyampaikan bahwa bergabung dengan Barcelona adalah pengalaman yang ia impikan sejak lama. Ia menyebut klub tersebut sebagai tempat di mana mimpi menjadi nyata, dengan atmosfer kekeluargaan yang menurutnya cocok untuk memulihkan semangat dan performanya. Presiden klub Joan Laporta juga menegaskan bahwa Rashford adalah pilihan utama Barcelona dari sejumlah kandidat karena motivasi tinggi dan kualitas profesionalnya.

Ciri Khas Gaya Bermain Marcus Rashford

Marcus Rashford di kenal dengan gaya bermain yang cepat, eksplosif, dan penuh determinasi. Ia merupakan pemain yang bisa beroperasi sebagai penyerang sayap kiri, second striker, maupun penyerang tengah, tetapi performa terbaiknya biasanya terlihat ketika ia ditempatkan di sisi kiri, memotong ke dalam menggunakan kaki kanannya yang dominan. Berikut Ciri Khas Gaya Bermain Marcus Rashford:

1. Kecepatan dan Dribel

Rashford sangat unggul dalam sprint jarak pendek dan panjang. Ia sering memanfaatkan kecepatannya untuk menembus garis pertahanan lawan melalui serangan balik cepat atau saat melakukan cut inside dari sisi kiri. Dribelnya juga cukup tajam, terutama saat satu lawan satu dengan bek lawan.

2. Tendangan Akurat

Rashford memiliki tembakan kaki kanan yang keras dan terarah, terutama dari luar kotak penalti. Ia juga dikenal dengan tendangan bebas melengkung ala Cristiano Ronaldo, meskipun belum seefektif idola masa kecilnya tersebut.

3. Pergerakan Tanpa Bola

Rashford kerap melakukan pergerakan diagonal yang memecah fokus lini belakang lawan. Ia pintar mencari ruang di antara bek, terutama dalam skema permainan dengan pressing tinggi atau transisi cepat.

4. Kontribusi Bertahan

Meskipun dikenal sebagai penyerang, Rashford juga tidak jarang terlibat dalam pressing atau trackback ke area pertahanan saat timnya kehilangan bola. Ini menjadikannya pemain fleksibel dalam taktik modern yang menuntut partisipasi dari seluruh lini.

5. Inisiatif Individu

Rashford sering mencoba menyelesaikan peluang secara individu, baik dengan tembakan jarak jauh maupun aksi solo run. Gaya ini kadang memberi hasil positif, tetapi juga dikritik saat dianggap terlalu egois di momen tertentu.

Secara keseluruhan, gaya bermain Rashford sangat cocok untuk sistem counter-attack atau tim dengan pola menyerang yang cepat dan dinamis, seperti yang diusung pelatih seperti Hansi Flick di Barcelona.

Reaksi Netizen (Fans Dan Publik) Terhadap Kepindahan Marcus Rashford Ke FC Barcelona

Berikut adalah rangkuman Reaksi Netizen (Fans Dan Publik) Terhadap Kepindahan Marcus Rashford Ke FC Barcelona dalam bentuk pinjaman hingga musim 2025–26:

Reaksi Netizen Terkait Kepindahan Rashford ke Barcelona

1. Fans Barcelona Sambut dengan Antusias

Fans Blaugrana menanggapinya dengan penuh semangat. Banyak yang menyebut langkah ini sebagai investasi minim risiko dengan potensi tinggi:

“A loan + buy option? Perfect move. Low risk, high upside… it’s a steal.”
Selain itu, sejumlah mural dengan tulisan “Benvingut Rashford!” menghiasi Catalonia sebagai bentuk sambutan visual yang hangat.

2. Harapan Besar untuk Performa di Bawah Flick

Beberapa penggemar Barcelona optimis bahwa pelatih Hansi Flick bisa memunculkan kembali performa terbaik Rashford:

“Flick turning Rashford into a lethal RW & ST is going to shock Europe.”

3. Reaksi Fans Manchester United Beragam

Publik MU terbagi pendapat. Ada yang skeptis bahwa Barcelona bisa mempermanenkan kontraknya:

“99.9% he will return. Barca can’t afford him…”

Selain itu, kontroversi juga terjadi karena reaksi rekan setimnya di Manchester United, Alejandro Garnacho yang mengomentari unggahan resmi Barcelona dengan kata “Lets gooooo”. Banyak fans MU menanggapinya sebagai tidak menghormati klub:

“Get out of my club.”

Sedangkan Jadon Sancho menanggapi dengan nada mendukung:

“All the best, brother!” ketika melihat transfer Rashford terjadi

4. Pendapat Pro dan Kontra di Forum dan Reddit

Diskusi di Reddit mengungkap pandangan yang beragam:
Beberapa pendukung menyebutnya sebagai langkah strategis, sementara yang lain mempertanyakan gaya permainan dan kesesuaian sang pemain dengan sistem Barcelona yang menuntut pressing tinggi:

“Rashford is not a terrible player… but he doesn’t have 10% of the technical ability required for Barça.”

Namun di sisi lain pendukung lain menyatakan:

“He will add good depth to our attack.”

Itulah tadi beberapa respon dan tanggapan mengenai kepindahan Marcus Rashford.